Wisata Alam: Menyaksikan Keindahan Danau Kelimutu
Wisata Alam: Menyaksikan Keindahan Danau Kelimutu – Wisata Danau Kelimutu – Nusa Tenggara Timur dikenal sebagai salah satu negara bagian di Indonesia yang memiliki beragam wisata alam, salah satunya adalah Danau Kelimutu. Untuk diketahui, Danau Kelimutu yang terletak di Kecamatan Kelimutu, Ende, Pulau Flores, menjadi salah satu tempat wisata favorit wisatawan.
Tak hanya wisatawan lokal, banyak wisatawan lain yang berkunjung ke Danau Kelimutu. Pasalnya, danau yang terletak di Gunung Kelimutu ini menawarkan panorama alam yang sangat indah. Nah, sebelum mengunjunginya, berikut beberapa fakta menarik Danau Kelimutu!
Wisata Alam: Menyaksikan Keindahan Danau Kelimutu
Danau Kelimutu di Flores saat ini merupakan danau vulkanik. Pasalnya danau ini tercipta akibat aktivitas gunung berapi yang menciptakan gunung berapi di atas gunung tersebut. Ya, danau ini terletak di Gunung Kelimutu, sebuah gunung berapi aktif dengan ketinggian 1.639 meter di atas permukaan laut.
Menjalajahi Taman Nasional Kalimutu
Sekadar informasi, gunung dan danau ini sebenarnya merupakan bagian dari Taman Nasional Kelimutu yang luasnya mencapai 5.356,5 hektar. Di taman nasional ini terdapat 100 spesies fauna yang hidup di sana.
Beberapa di antaranya merupakan satwa terakhir Pulau Flores, seperti Turuwara, Uta Onga, dan Burung Gerugiwa. Namun bunga yang ada di Taman Nasional ini antara lain Bunga Pinus, Kesambi, Kodal, Kesi, Bunga Abadi Edelweis, dan lain-lain.
Perlu anda ketahui, nama Kelimutu sendiri berasal dari bahasa masyarakat setempat yang merupakan gabungan dari kata “Keli” dan “Mutu”. “Keli” sendiri berarti gunung dan “Mutu” berarti ketel uap.
Danau Kelimutu sendiri memiliki 3 buah danau yang bernama Tiwi Ata Mbupu, Tiwu Nuwa Muri Koo Fai, dan Tiwu Ata Polo. Ketiga danau ini memiliki warna yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Danau Kelimutu dijuluki sebagai danau tiga warna.
Pesona Gunung Kelimutu Yang Mendunia Dengan Danau 3 Warnanya
Saat ini, Tiwi Ata Mbupu adalah sebuah danau putih dan penduduk setempat percaya bahwa itu adalah tempat berkumpulnya arwah orang tua yang telah meninggal. Luas danau ini sendiri mencapai 4,5 hektar.
Saat ini, Tiwu Nuwa Muri Koo Fai merupakan sebuah danau biru yang diyakini masyarakat setempat sebagai tempat berkumpulnya arwah muda yang telah meninggal.
Danau ini merupakan yang terbesar dari ketiganya, luasnya kurang lebih 5,5 hektar. Danau ini memiliki warna biru kehijauan jika dilihat dari ketinggian.
Terakhir, Tiwu Ata Polo memiliki telaga berwarna merah. Masyarakat setempat percaya bahwa danau ini merupakan tempat berkumpulnya arwah orang yang meninggal dan berbuat dosa semasa hidup. Bagian danau ini merupakan yang terkecil dari ketiganya, hanya sekitar 4 hektar dengan kedalaman 64 meter.
Wisata Danau 3 Warna Di Kelimutu
Selain 3 warna tersebut, ketiga danau ini kerap mengalami perubahan warna seiring berjalannya waktu. Menurut beberapa ahli, hal ini disebabkan letusan Gunung Kelimutu yang terus-menerus mengeluarkan gas.
Sementara itu, ahli lain berpendapat bahwa perubahan warna ini terjadi akibat pembiasan cahaya yang terjadi pada dinding rongga. Mereka juga mengatakan bahwa mikroorganisme yang hidup di kawah Danau Kelimutu dapat mengubah warna tersebut.
Setiap tahunnya, keluarga Lio, masyarakat asli daerah ini, mengadakan acara adat yang diberi nama “Pati Ka Du’a Bapu Ata Mata”. Acara ini diadakan oleh keluarga Lio untuk menghormati leluhur mereka.
Dalam acara ini berbagai makanan dipersembahkan kepada para leluhur sebagai ungkapan rasa syukur atas nikmat yang diberikan di tahun sebelumnya dan mendoakan kemudahan keberkahan di tahun yang akan datang.
Menikmati Pesona Pulau Flores Lewat Danau Kelimutu Yang Bercahaya
Sesaji yang paling umum adalah daging, nasi, sirih, dll. Keluarga Lio juga akan menampilkan tarian Gawi sebagai tanda penghormatan.
Acara ini berlangsung di sekitar Danau Tiwu Ata Polo dan Anda memiliki altar yang mempersembahkan sebuah batu. Semua persembahan makanan ditempatkan di altar ini. Altar ini juga menjadi titik fokus ritual acara ini.
Kini, ritual tersebut telah diintegrasikan ke dalam sebuah festival bernama Festival Danau Kelimutu. Pada tahun 2021, festival ini diadakan pada tanggal 15-17 September dan menjadi salah satu acara kebanggaan Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Selain ritual “Pati Ka Du’a Bapu Ata Mata”, upacara pembunuhan kerbau atau “Taga Kamba” diadakan di festival ini. Ada pula upacara penyambutan tamu atau Mega Tebo dengan percakapan tiga api di festival ini.
Pesona Keindahan Danau Kelimutu (overland Flores Part 2)
Untuk mencapai Danau Kelimutu, Anda bisa terlebih dahulu mengambil penerbangan menuju Bandara H. Hasan Aroeboesman. Merupakan satu-satunya bandara yang ada di Kabupaten Ende.
Sesampainya di Kabupaten Ende, Anda dapat melanjutkan perjalanan menuju desa Moni. Perlu diketahui, inilah desa terdekat yang terletak di kaki Gunung Kelimutu. Saat ini jarak tempuh kurang lebih 65 kilometer dari Bandara H. Hasan Aroeboesman.
Untuk menuju desa Moni, Anda bisa menyewa kendaraan seperti mobil atau taksi di Kabupaten Ende. Anda bisa menggunakan jasa travel yang ada di Kabupaten Ende menuju Desa Moni atau Gunung Kelimutu.
Lebih spesifiknya, jarak yang harus Anda tempuh dari Kabupaten Ende adalah sekitar 50 km menuju Desa Moni. Kini, tersisa 15 km perjalanan dari Desa Moni menuju kawasan Taman Nasional Kelimutu.
Tips Berkunjung Ke Danau Tiga Warna Atau Danau Kelimutu Flores
Pada dasarnya waktu terbaik mengunjungi Danau Kelimutu adalah sebelum matahari terbit. Pasalnya Danau Kelimutu merupakan tempat terbaik untuk menikmati matahari terbit dan terbenam
Oleh karena itu, sebaiknya Anda bermalam di Desa Moni agar bisa menikmati waktu terbitnya matahari. Pukul 03.30 pagi merupakan waktu terbaik jika ingin menuju Danau Kelimutu dari Desa Moni. Dari atas Danau Kelimutu kita bisa menyaksikan panorama keindahan alam Desa Moni.
Fasilitas di sekitar Danau Kelimutu sangat lengkap. Pasalnya di sini Anda bisa menemukan gazebo untuk bersantai, toilet, hingga tempat parkir mobil dan truk. Di sekitar tempat parkir mobil juga terdapat banyak gerai makanan dan minuman.
Namun jika Anda membutuhkan tempat menginap, Anda bisa menemukannya sangat dekat dengan desa Moni. Alhasil, banyak masyarakat setempat yang menyewakan rumahnya untuk menampung pengunjung Danau Kelimutu.
Danau Kelimutu Yang Bisa Berubah Warna✨
Selain mengunjungi Danau Kelimutu, masih ada tempat wisata lain yang bisa Anda kunjungi di sana. Destinasi wisata pertama yang akan Anda kunjungi adalah Air Terjun Murundao yang terletak di Desa Koanara dengan ketinggian 15 meter.
Tak hanya Air Terjun Murundao, Anda bisa mengunjungi Pemandian Air Panas Oka Detusoko, Bukit Teletubies, dan Desa Adat Wologai.
Berikut fakta menarik yang perlu Anda ketahui sebelum ke Danau Kelimutu. Setelah melihatnya, jangan lupa untuk segera merencanakan liburan ke sana bersama teman-temanmu! Mulai dari akomodasi dan tiket pesawat, rencanakan liburan hingga pengalaman menyenangkan di Flores Nusa Tenggara Timur tentu memiliki nilai tersendiri di hati wisatawan. Jika berbicara tentang Flores, Danau Kelimutu dianggap dan dikenal sebagai Danau Tiga Warna.
Siapa yang tak kenal dengan keindahan danau tiga dimensi ini. Terletak di Gunung Kelimutu tentunya mampu memanjakan mata wisatawan dengan keindahan alamnya. Nama Kelimutu sendiri berasal dari kata Keli yang berarti gunung dan Mutu yang berarti ketel. Ketinggian Gunung Kelimutu 5.337 kaki, sedangkan luas Danau Kelimutu 1.051.000 meter persegi dengan volume air 1.292 juta meter kubik, tinggi dinding kawah antara 100 hingga 200 meter.
Mengenal Keindahan Danau Kelimutu Di Flores
Sesuai dengan namanya, ketiga kolam warna tersebut memiliki perbedaan warna dan bentuk. Tiwu Nuwa Muri Koo Fai, danau ini berwarna biru indah. Hal ini dianggap oleh masyarakat sebagai tempat berkumpulnya arwah orang yang meninggal di masa mudanya. Tiwu Ata Polo, telaga ini berwarna merah. Dipercaya sebagai tempat berkumpulnya arwah orang-orang yang melakukan perbuatan buruk semasa hidupnya. Dan Tiwu Ata Mbupu, telaga ini berwarna putih. Dipercaya bahwa ini adalah tempat bersemayamnya arwah para leluhur yang telah meninggal.
Danau Kelimutu terletak di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Flores, Nusa Tenggara Timur. Untuk memasuki kawasan wisata ini diperlukan jarak sekitar 65 km dari Bandara H. Hasan Aroeboesman. Dari kota Ende anda bisa menuju ke desa Moni. Jarak dari desa Moni ke gerbang Taman Nasional Kelimutu jika berjalan kaki adalah 30 menit.
Bagi wisatawan lokal yang bisa menikmati keindahan telaga tiga warna tersebut, harga tiket masuknya sebesar Rp 25.000, sedangkan wisatawan lainnya dibandrol dengan harga Rp 150.000. Dan untuk sepeda lebih banyak, untuk roda dua tarifnya Rp 5.000, dan untuk roda empat Rp 10.000.
Catatan: harga tiket masuk dapat berubah sewaktu-waktu. Hubungi call center atau kantor pariwisata setempat untuk informasi terbaru.
5 Tempat Wisata Alam Paling Menakjubkan Di Nusa Tenggara Timur
Nah berikut beberapa tips untuk membantu Anda menikmati wisata Danau Kelimutu. Nah, buat kamu yang ingin ke sana tapi tidak punya banyak waktu untuk merencanakan liburan, Private Trip Overland Flores adalah salah satu pilihan terbaikmu. Selama 4 hari 3 malam Anda akan menikmati liburan langsung bersama pemandu wisata lokal yang profesional dan mengetahui wilayah Labuan Bajo termasuk Danau Kelimutu. Paket ini sudah termasuk semua makanan dan akomodasi selama liburan Anda, jadi Anda tidak perlu khawatir memikirkan tempat menginap dan tempat makan!! Eittsss… Indonesia Juara juga menyediakan jasa foto dan video untuk aktivitasmu di Danau Kelimutu lho!! penuh sekali kan?? Pesan Private Tour Overland Flores bersama orang-orang terdekatmu sekarang. Jangan menunggu terlalu lama, atau Anda mungkin kehabisan slot!
Agar tidak ketinggalan informasi menarik seputar destinasi wisata idaman di Indonesia, Anda bisa follow akun Instagram @trip dan temukan artikel wisata online lainnya. Danau Kelimutu merupakan salah satu tempat terindah di Pulau Flores. Selain keindahan Pulau Komodo, Pantai Pink, Pulau Rinca, Pulau Padar termasuk destinasi wisata andalan Kementerian Pariwisata. Keindahan Danau Kelimutu tidak hanya dikenal di Indonesia saja, melainkan hingga ke seluruh dunia.
Nah, masih ingat dengan gambar uang pecahan Rp 5.000 sebelumnya? Gambar tersebut merupakan salah satu keindahan Indonesia bagian timur. Ya, ajaibnya keindahan Danau Kelimutu, telaganya